topmetro.news – Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom ST menghadiri Acara Desk Pra Musrenbang Zona Dataran Tinggi RKPD Sumatera Utara Tahun 2024. Berlangsung di Hotel Horison Pematang Siantar Jalan Medan No 88 Pematang Siantar, Jumat (17/3/2023).
Selain Samosir, pada acara itu hadir kepala daerah dari Pematang Siantar, Kabupaten Toba, Tapanuli Utara, Dairi, Karo, Pakpak Bharat, Humbahas, dan Simalungun.
Acara dibuka dengan tari-tarian daerah Sumatera Utara. Kemudian lanjut dengan video pemaparan Program Pembangunan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara yang telah berlangsung sepanjang 2022-2023. Antara lain pembangunan sekolah, bantuan rehab rumah masyarakat kurang mampu. Kemudian, pemberian bantuan nutrisi balita dalam pencegahan stunting, operasi bibir sumbing, dan program lainnya.
Pada acara Pra Musrenbang ini, Pemkab Samosir mengusulkan berbagai kegiatan. Termasuk kegiatan yang menyentuh kebutuhan dasar masyarakat agar tertampung dalam RKPD Sumatera Utara Tahun 2024.
Gubernur Edy Rahmayadi dalam sambutannya menyampaikan, prioritas pembangunan Sumatera Utara untuk tahun 2024 adalah sektor pertanian.
“Prioritas saya untuk pembangunan Sumatera adalah pertanian. Fokus pertanian itu meliputi irigasi, pupuk, bibit, dan peternakan. Apa yang mau kita buat? Kabupaten Humbang Hasundutan fokus dengan food estate. Kabupaten Samosir bisa kita buat kolam ikan darat. Sehingga semua dana ini bisa terprogram dengan baik. Kepada para Bapak Bupati/Walikota, masyarakat kita masih banyak yang miskin, rumah rusak. Bagaimana untuk membuat persyaratan legalitas tanahnya. Bagaimana tanahnya punya sertifikat. Pak Bupati perlu turun. Ini rakyat kita. Pertumbuhan penduduk sangat tinggi dan ini semua adalah pekerjaan rumah kita,” paparnya.
Krisis Pangan
Lanjut Gubernur, ada prediksi, bahwa tahun 2025-2028 dunia akan mengalami krisis pangan. “Kita harus fokus pangan. Juga kesehatan. Bagaimana agar generasi bangsa yakni anak-anak kita terlepas dari stunting, gizi buruk, anak yang mengalami bibir sumbing. Pemerintah Provinsi Sumatera Utara membeli bus untuk fasilitas kesehatan berjalan. Operasi bibir sumbing langsung di ‘Bus Kesehatan Keliling’,” urainya.
Dalam mengiringi sambutannya, Gubsu juga menampilkan video tentang awal terbentuknya Danau Toba. Ia pun menyebut, bahwa keindahan Danau Toba berawal dari musnahnya mahluk hidup di dunia akibat letusan Gunung Toba. “Jadi kita jangan berbuat dosa lagi. Jaga keimanan kita. Iman dalam Islam, iman dalam Kristen, iman dalam Hindu dan lainnya. Yang pada intinya sama sama memajukan Provinsi Sumatera Utara, walaupun dalam perbedaan agama,” kata Edy.
Menutup sambutannya, Edy Rahmayadi menyampaikan pesan kepada seluruh peserta. “Sederhana dalam ucapan tetapi hebatlah kau dalam tindakan,” tutupnya.
penulis | Erris JN
